Padang-(Humas)-Peserta LDKS OSIM MAN 1 Kota Padang mengikuti permainan patung pancoran dan ampek duo ciek dalam Latihan Dasar Kepemimipinan Siswa (LDKS) hari pertama, Rabu (16/2-2022) di Mifan Water Park Padang Panjang Sumatera Barat.
Menurut Fauzan salah seorang anggota future leader, makna permainan patung pancoran ini permainan kecepatan memilih kawan. Tidak ada kawan atau lawan yang abadi, tetapi kita harus menjaga komunikasi. Yang akan menjadi kawan kita adalah mana cepat dan mana yang bisa berkomunikasi dengan kita.
“Tujuan dari permainan ini adalah untuk melatih skill kecepatan dalam menganalisa sebagai seorang pemimpin. Dalam permainan tersebut ada siswa yang tereleminasi karena tidak bisa berkomunikasi dengan baik dengan kawannya. Artinya seoang pemimpin yang lamban akan tersingkir dan akan kalah dalam persaingan”, lanjut Fauzan.
Mahasiswa program doktoral ini menjelaskan bahwa metode permainan pancung pancoran dimulai dengan membuat lingkaran besar. Kemudian peserta disuruh mencari kawan sesuai lambang yang disampaikan, seperti ojek untuk dua orang perkelompok, lampu lalu lintas untuk 3, perahu untuk 4 orang dan melati untuk 5 orang perkelompok. Peserta yang tidak dapat kawan maka dia akan dikeluarkan dari permainan, sampai didapat sebuah pasangan sebagai pemenang.
Permainan ini diikuti dengan gembira dan semangat oleh para peserta walaupun disempat diguyur oleh hujan lebat dan telah lelah. Dan tetap semangat kaarena disaksikan oleh para panitia dan guru-guru pembimbing. (Ai).