MAN 1 Kota Padang, Humas – MAN 1 Kota Padang melaksanakan test diagnostic untuk mengetahui potensi belajar siswa baru, Kamis ( 13/7) di ruang belajar MAN 1 Kota Padang.
Wakil kepala bidang akademik, Yasni Marlis mengatakan tes diagnostik digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan siswa ketika mempelajari sesuatu, sehingga hasilnya dapat digunakan sebagai dasar memberikan tindak lanjut.
“Test Diagnostik ini test diperuntukkan untuk kelas X yang dalam kurikulum medeka dibutuhkan untuk pengelompakan siswa berdasarkan bentuk belajar, gaya belajar, potensi kognitif dan bakat serta minat,” jelasnya.
Yasni juga mengatakan bahwa test ini dilaksanakan dengann bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar (bimbel) Primagama Padang. Dengan hasil test ini sudah bisa ditentukan arahan pemilihan jurusan siswa di kelas XI sehingga prosedur penjurusan hanya melengkapi kebutuhan adiministrasi saja.
Pimpinan bimbel Primagama, Septafiani Megasari mengatakan hal yang sama bahwa test diagnostic untuk mengetahui skor Inteligensi Question siswa, emosionalnya dan karakter belajarnya.
“Pada kurikulum merdeka madrasah atau sekolah harus mengetahui gaya belajar siswa, apakah bergaya audio, visual atau audio visual. Dengan test ini akan terlihat bakat dan penjurusan siswa,” jelasnya.
Test ini diberikan dengan menjawab 120 butir dengan waktu 90 menit. Soal dibagi dalam 5 sesi, yaitu numerik, analogi, analitis, figural/mekanik dan kepribadian.
Test Diagnostik ini diikuti oleh semua siswa kelas X. Tapi ada di antaranya yang tidak mengikuti karena sudah mengikutinya pada tingkat SLTP. (Ai)
© 2018 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.